MATERI MENGGUNAKAN PERALATAN KANTOR
MATERI 1
PENGGUNAAN MESIN-MESIN KOMUNIKASI
KOMPETENSI
DASAR 1
Memilih
Peralatan
INDIKATOR
PEMBELAJARAN
1.Pemilihan peralatan atau sumber daya untuk melaksa-nakan tugas
diidentifikasikan dengan benar
2.Jumlah yang diperlukan di-pertimbangkan secara me-nyeluruh
3.Peralatan
dipergunakan sesuai prosedur pemakaian dan instruksi penggunaan
A.
PENGGUNAAN INTERKOM/AIPHONE
1.
Pengertian intercom/aiphone
Intercom
berasal dari bahasa Inggris yaitu intercommunication yang mempunyai arti
hubungan di dalam.
2.
Fungsi intercom
Di lingkungan
kantor intercom berfungsi sebagai:
a.
Sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan informasi secara efektif dari satu
pihak ke pihak lainnya
b.
Memperluas saluran komunikasi dalam suatu instansi atau kantor
c.
Menghindari mondar-mandirnya para pegawai
d.
Menghemat waktu dan tenaga dalam pelaksanaan tata hubungan di lingkungan kantor
sendiri, sehingga meningkatkan produktivitas kerja pegawai
Sedangkan di lingkungan
masyarakat intercom berfungsi sebagai:
a.
Sebagai media informasi
b.
Sebagai media pengetahuan
c.
Sebagai media hiburan
3.
Cara mengoperasikannya
Langkah-langkahnya
adalah sebagai berikut:
a.
Intercom yang digunakan di kantor-kantor
1)
Angkat gagang telepon
2)
Tekan tombol seleksi saluran yang dimaksud
3)
Tekan tombol pemanggil yaitu tombol “C” sehingga terdengar nada panggil
tuut-tuut
4)
Lakukan pembicaraan
b.
Intercom yang digunakan pada masyarakat umum (luas)
1)
Nyalakan tombol ON untuk menghidupkan pesawat
2)
Pilih atau cari saluran yang kita tuju
3)
Langsung kita bisa berhubungan dengan orang atau saluran yang kira tuju
B.
PENGGUNAAN TELEPON
1.
Pengertian telepon
Telepon yaitu
alat yang digunakan untuk penyampaian informasi dari satu pihak ke pihak
lainnya dari jarak jauh, baik di dalam lingkungan sendiri maupun ke luar
kantor.
2.
Macam-macam pesawat telepon
A.
Pesawat tunggal yaitu pesawat yang biasanya digunakan di rumah-rumah
B.
PMBX (Private Manual Brand Xchange) yaitu pesawat telepon yang pengoperasiannya
melalui operator
C.
PABX (Private Automatic Brand Xchange) yaitu pesawat telepon yang
pengoperasiannya secara langsung atau tanpa melalui operator
3.
Cara penggunaan telepon
a.
Penggunaan telepon untuk percakapan local
b.
Penggunaan telepon untuk percakapan interlokal dan international
C. PENGGUNAAN HANDPHONE
1. Pengertian
handphone
Yaitu
alat komunikasi baik jarak dekat maupun jarak jauh. Dapat berupa komunikasi
lisan maupun tulisan.
2. Macam-macam
merk handphone
a. Sony
ericsson
b. Nokia
c. Motorola
d. Samsung
e. LG
3. Cara
menggunakan handphone
a. Cara
mengirim berita
1) Tekan tombol
yang dituju
2) Mulailah
pembicaraan
3) Sudah selesai
pembicaraan tekan tombol No
b. Cara menerima
berita
1) Tekan tombol
yes
2) Dengarkan
pembicaraan
3) Tekan tombol
No jika pembicaraan sudah selesai
4. Cara pengisian
pulsa
Secara
umum pengisian pulsa dapat dilakukan:
a. Dengan
menggunakan kartu ada kartu prabayar dan pasca bayar
b. Dengan
electronic
D. PENGGUNAAN SWITCHBOARD
1. Pengertian
switchboard
Adalah
suatu alat komunikasi yang terdiri atas papan panel yang lebar, di dalamnya
terdapat sakelar-sakelar dan instrument lainnya yang berfungsi untuk
menyampaikan isyarat dari tempat yang satu ke tempat yang lain.
2. Macam-macam
switchboard
a.
Switchboard dengan system telepon kunci
b. Switchboard
dengan system perburuan
3. Keuntungan dan
kelemahan switchboard
a.
Keuntungannya
1) Memperluas
saluran komunikasi di lingkungan sendiri
2) Menghemat
waktu, tenaga dan biaya
3) Dapat
berhubungan dengan pihak luar
b. Kelemahannya
1) Setiap akan
melalukan pembicaraan harus selalu melalui operator
2) Jika
menggunakan key system harus mengetahui seluruh nomor telepon yang ada pada
perusahaan tersebut
E. PENGGUNAAN PENJAWAB
TELEPON
1. Pengertian
penjawab telepon
Adalah
suatu alat yang dapat merekam atau menjawab setiap pesan yang masuk. Fungsinya
adalah untuk mengatakan kesibukan seorang pimpinan sehingga pekerjaan tetap
dapat dilakukan secara efektif dan efisien
2. Keuntungan dan
kelemahan mesin penjawab telepon
a.
Keuntungannya
1) Dapat merekam
atau menjawab setiap pembicaraan dari luar
2) Dapat merekam
dari dua arah
3) Orang lain
dapat mendengarkan hasil pembicaraan
4) Dapat
memanggil di mana saja kita berada
b. Kelemahannya
Yaitu
terletak pada kemampuannya dalam merekam hanya 5 menit sekali.
F. PENGGUNAAN
TELEX
1. Pengertian
telex
Adalah
suatu alat pengirim berita jarak jaug atau mesin pengirim berita yang gunanya
untuk menyampaikan berita-berita dari satu ke tempat yang lain, baik dalam
maupun luar negeri.
2. Bagian-bagian
dan fungsi telex
a. Rol
kertas yang berfungsi untuk mengetik naskah yang akan dikirim.
b. Papan tuts
yaitu tempat tuts-tuts mesin itu disusun.
c. Rol pita
kertas berfungsi untuk merekam hasil ketikan dari berita yang telah ditentukan
3. Cara
menggunakan telex
a. Kegiatan
merekam
1) Tekan tuts
yang berkode “l” dan tuts yang berkode “0” secara bersamaan
2) Ketik naskah
yang akan dikirim
3) Setelah
pengetikan selesai, pita kertas rekaman kita sobek dengan cara:
-
Tekan tombol yang berkode”↓” sampai batas pada pita kertas rekaman yang tidak
berlubang.
-
Tekan tombol yang berkode “-“ dan tombol ON kemudian pita rekaman disobek
b. Kegiatan
mengirim
1) Masukkan pita
rekaman yang telah disobek tadi ke tempat alat pengirim
2) dDikirim ke
dalam atau keluar negeri. Jika dikirim ke dalam negeri tekan tombol yang
berkode “0”
3) Tekan kode
dari daerah tujuan berita itu dikirim
4) Setelah
menyahut, kemudian tekan tombol new line key dua kali
5) Tekan tombol
perekam sampai dengan pengiriman berita itu selesai
G. PENGGUNAAN FAKSIMILE
1. Pengertian
facsimile
Kata
facsimile berasal dari bahasa Latin yaitu fac yang artinya bikin atau simile
artinya serupa. Istilah facsimile juga disebut dengan foto kopi jarak jauh.
2. Fungsi
facsimile
a. Untuk
mengirim informs ke berbagai tempat sesuai dengan yang kita inginkan
b. Untuk menerima
informasi dari berbagai tempat
c. Apabila
mesin facsimile itu dilengkapi dengan system memori maka facsimile dapat
difungsikan untuk:
1) Menyimpan
dokumen sampai dengan beberapa lembar
2) Mencetak
sampai beberapa lembar kopi
3) Menyimpan
berbagai alamat
3. Keuntungan
facsimile
a.
Memungkinkan bentuk asli dokumen terlihat jelas
b. Waktu yang
lebih cepat
c. Data
yang akurat
d. Hemat tenaga
dan biaya
e.
Pengoperasian lebih praktis sehingga setiap orang dapat mengoperasikannya
4. Cara
pengoperasian facsimile
a. Siapkan
data yang akan dikirim dengan bagian yang tercetak menghadap ke bawah
b. Siapkan nomor
jaksimile yang akan dituju
c. Tekan
tombol jumlah halaman yang diinginkan
d. Tekan tombol
YES
e. Jika
muncul tulisan quick, tekan key ped sampai muncul tanda dilay key board
f. Lalukan
pengkopian
H. PENGGUNAAN MESIN DIKTE
1. Pengertian
mesin dikte
Dalam
kamus administrasi perkantoran diartikan bahwa mesin dikte merupakan mesin
kantor yang dipergunakan untuk mencatat surat kata demi kata dari dikte yang
dilakukan secara lambat-lambat, sehingga dapat dicatat menjadi tulisan oleh
seorang pegawai.
2. Fungsi mesin
dikte
a. Untuk
mencatat atau merekam hal-hal yang berkenaan dengan penugasan yang diberikan
pimpinan kepada bawahan
b. Untuk
mendiktekan surat-surat dengan cepat yang dilakukan oleh seorang pegawai
3. Cara
menggunakannya
a. Untuk
printer
1) Tekan tombol
power
2) Tekan tombol
printer
b. Untuk
facsimile
1) Tekan tombol
power
2) Tekan nomor
facsimile yang dituju
3) Tunggu jawaban
c. Untuk
scanner
1) Tekan tombol
power
2) Tekan perintah
scanner
PENGGUNAAN MESIN MICROFILM, TRANSPARANCY MAKER,
DAN OHP
A. PENGGUNAAN MESIN MIKROFILM
1. Pengertian
mesin microfilm
Menurut
ensiklopedi administrative diartikan microfilm yaitu film berukuran 8 atau 16
milimeter yang dipergunakan untuk mengawetkan warkat-warkat yan pada akhirnya
akan rusak apabila disimpan terlalu lama apalagi di bawah udara yang
berubah-ubah.
2. Bentuk-bentuk
microfilm
a.
Microfilm roll
1) Roll film
ukuran 16 mm x 100 feet
2) Roll film
ukuran 35 mm x 100 feet
b. Microfilm
jaket
Berupa
strip film yang berisi 12 frame yang dimasukkan ke dalam kantong plastic ukuran
4 x 6 inci yang dapat memuat 5 jalur atau 12 x 5 = 60 arsip.
c.
Microfiche
1) Microfiche
yang dibuat langsung dengan microfiche camera processor
2) Microfiche
yang dibuat secara tidak langsung yaitu dengan menduplikasikan microfilm jaket
menjadi mikrifiche memakai peralatan microfilm duplicator
d. Microfilm
aparatur card
Berbentuk
lembaran film yang berukuran 35 mm.
e.
Microfilm cartridge
Bentuknya
seperti roll film tetapi berada dalam kotak dengan film berukuran 16 mm x 100
feet.
3. Macam-macam
peralatan microfilm
a. Camera
berfungsi untuk memotret atau mengambil gambar arsip pada suatu film
b. Prodessor
berfungsi untuk memproses atau mencuci film-film yang sudah berisi arsip
sebagai hasil kerjaan kamera
c.
Duplicator berfungsi untuk mengadakan atau membuat kopi film
d. Reader
berfungsi untuk membaca microfilm melalui layar monitor seperti layar televise
e. Reader
printer, tidak saja dipakai sebagai alat baca tetapi juga untuk mencetek
kembali microfilm yang dibaca ke dalam bentuk kertas dengan berbagai ukuran
B. PENGGUNAAN
TRANSPARANCY MAKER
Transparancy
ada dua jenis yaitu:
1. Intra red
dengan ciri-ciri:
a. Salah
satu sudutnya terpotong
b. Warna
transparansi tidak bening (agak buram)
c. Tulisan
atau gambar tidak dapat dihapus
d. Harus
menggunakan alat transparancy maker waktu menulis atau menggambar
2. Write on
dengan ciri-ciri:
a.
Transparansi warnanya bersih atau bening
b. Lembar
transparansi bisa langsung ditulisi
c. Dapat
dihapus
Cara
menggunakan transparency maker adalah:
1. Tulis atau
ketik materi yang akan dipresentasikan di atas kertas HVS ukuran kuarto, dengan
batas luar 2 cm dari atas dan bawah, kanan dan kiri
2. Kemudian
kertas difotokopi dengan mesin fotokopi Xerox atau merk lainnya
3. Letakkan hasil
fotokopi di atas lembar transparansi dan yang terpotong sudutnya diletakkan di
kanan atas
4. Atur tombol
menurut terang/gelap, hasil yang diinginkan
5. Tempatkan
materi/bahan di tengah mesin dan masukkan dengan sedikit didorong ke
dalam
C. PENGGUNAAN OHP
(OVERHEAD PROJEKTOR)
Keunggulan
OHP antara lain:
1. Gambar atau
tulisan dapat diperbesar dengan perbandingan 1,5 sampai 2 kali dari aslinya
2. Terdapat
tombol pengatur focus pencahayaan
3. Refleksi lensa
dapat diatur
4. Bila lampu
mati, ada lampu cadangan yang secara otomatis dapat menyala
Di
samping itu OHP juga memiliki keuntungan yaitu:
1. Mudah
penggunaannya
2. Dapat
menjelaskan sesuatu sambil bertatap muka dengan hadirin atau peserta
3. Menghemat
waktu
4. Tidak perlu
dipadamkan ketika pembicara memberikan penjelasan sehingga peserrta mudah
melakukan pencatatan
MATERI 2
PENGGUNAAN MESIN-MESIN PENGGANDAAN
KOMPETENSI
DASAR 2
Mengoperasikan
Peralatan
INDIKATOR
PEMBELAJARAN
1. Peralatan dipergunakan sesuai prosedur pemakaian dan instruksi
penggunaan
2.Kerusakan
diidentifikasi se-cara benar dan mengambil tindakan perbaikan sesuai instruksi
penggunaan
A.
PENGGUNAAN MESIN STENSIL
1. Mesin stensil
manual
Memiliki
ciri-ciri yaitu:
a.
Digerakkan dengan tenaga manusia
b. Komponen dan
cara kerja mesinnya mekanis
c. Tinta
yang digunakan adalah tinta berwarna
d. Sheer yang
digunakan bisa sheet stensil, sheet scanner, atau stencil cutter sebagai sheet
master
e. Ukuran
kertas maksimum ialah folio (8,5 inci x 13 inci)
2. Mesin stensil
listrik
Keuntungan
mesin stensil listrik jika dibandingkan dengan mesin stensil manual adalah:
a. Hasil
penggandaan tampak lebih bagus
b. Pengoperasian
mesin lebih mudah
c. Tinta
yang diperlukan lebih irit
d. Tenaga yang
diperlukan lebih ringan
B. PENGGUNAAN MESIN PEREKAM
STENSIL SHEET ATAU SCANNER
1. Bagian-bagian
mesin scanner
Di
bawah ini merupakan bagian-bagian mesin scanner dengan merk Gestetner tipe 455
a. Rol
pemasang sheet
b. Rol pemasang
warkat yang akan disalin
c. Jarum
scanner atau jarum percikan api
d. Tempat
memasang jarum
e. Tombol
untuk menghidupkan mesin (ON)
f. Tombol
untuk mematikan mesin (OFF)
g. Tombol
pengatur panasnya sinar
h. Tombol
pengatur ketajaman hasil tulisan yang terdiri atas enam angka yaitu 0-5.
i.
Tombol pengatur pemutar warkat
2. Cara kerja
mesin scanner
Bahan
gandaan yang asli dan gandaan induk dipasang pada silinder mesin scanner yang
asli di sebelah kiri dan stensilnya di sebelah kanan. Warkat berputar dan
disoroti dengan sinar listrik yang terus tembus pada lembaran
induk. Alat peraba di sebelah kiri meraba bahan gandaan sebelah kanan dan pada
saat yang sama pula sebuah stylus memindahkan gandaan pada lembaran induk
stensil berupa lubang-lubang yang sama dengan huruf dan tanda pada naskah asli.
Huruf-huruf pada warkat itu lebih banyak menyerap panas dan akan menimbulkan
salinan-salinan sesuai dengan tulisan aslinya.
C. PENGGUNAAN MESIN
SPIRIT DUPLICATOR
Mesin
ini dapat memperbanyak warkat dalam jumlah yang banyak sesuai dengan kebutuhan
yang dibutuhkan.
Langkah-langkah
operasional:
1. Pasanglah
lembaran induk pada silinder mesin. Rekam karbon yang terbalik (negative)
berada di luar
2. Angkat tempat
cairan dan balikkanlah pada tempatnya
3. Putarlah silinder
berulang-ulang untuk membasahi master copynya
4. Masukanlah
kertas pada tempatnya di bagian belakang
5. Buatlah kopi
sebagai percobaan
6. Atur letak
kertas dengan tepat
7. Putarlah
sekian kali menurut kebutuhan
8. Setelah selesai
memutar lepaskanlah master copynya
9. Tutuplah mesin
dengan rapi
D. PENGGUNAAN MESIN FOTO KOPI
Mesin
fotokopi merupakan mesin cetak yang mempunyai kemampuan yang sangat
menakjubkan. Sebab, dalam mesin fotokopi terdapat system zoom, system
reduction, system fullsize, dan system document feeder
a. System
zoom
Adalah
system fotokopi yang dapat memperbesar hasil kopi dari aslinya
b. System
reduction
Adalah
system fotokopi yang dapat memperkecil hasil fotokopi dari aslinya
c. System
fullsize
Adalah
system fotokopi yang hasil kopinya sesuai atau sama dengan aslinya
d. System
document feeder
Adalah
system fotokopi yang dapat menyortir dan mengelompokkan dokumen hasil fotokopi
dari dokumen yang berbeda berdasarkan nomor urut halaman
E. FRIPORT ATAU
RISOGRAPH
Keunggulannya
yaitu:
1. Berkemampuan
sampai 120 lembar per menit
2. Dapat mengkopi
dengan menggunakan kertas tipis (46 gram) hingga kertas tebal (210 gram) dengan
menggunakan master khusus yang dibuat pada mesin itu juga secara elektronik
3. Dapat
memperbesar atau memperkecil, menggabung dua original dan tintanya dapat
diganti warna menurut selera
4. Efisien untuk
mengganda dalam jumlah besar dan tenaga listrik yang diperlukan kurang dari 500
watt
F. TERMOCOPIER
Juga
disebut thermoflax. Berguna untuk:
1. Membuat master
spirit duplicator menggunakan thermo master unit
2. Membuat
transparency film untuk OHP menggunakan infrared transparency film
3. Melaminasi
dokumen dengan menggunakan laminating film
G. OFFSET
Macam-macam
mesin offset:
a. Offset
kecil
b. Offset sedang
c. Offset
besar
MATERI 3
MEMELIHARA PERALATAN KANTOR
KOMPETENSI
DASAR 3
Memelihara
Peralatan
INDIKATOR
PEMBELAJARAN
1.Peralatan atau sumber daya dipelihara sesuai instruksi penggunaan
2. Pemeliharaan dilakukan agar peralatan memenuhi persyaratan dari pabrik
3. Pencatatan pemeliharaan di-lakukan sesuai instruksi penggunaan
4.Peralatan
dan sumber daya disimpan sesuai instruksi penggunaan
A. KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Pengertian
keselamatan dan kesehatan kerja adalah aturan-aturan yang berkaitan dengan
keselamatan dan kesehatan kerja yang ditujukan untuk mencegah dan melindungi
tenaga kerja dari risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
B. FACTOR PENYEBAB DAN
AKIBAT KECELAKAAN KERJA
Kecelakaan
dan penyakit akibat kerja dapat terjadi pada saat seseorang mengoperasikan alat
kerja atau alat produksi antara lain sebagai berikut:
1. Pekerja yang
bersangkutan belum terampil atau belum mengetahui cara menggunakan alat-alat
tersebut
2. Pekerja tidak
hati-hati, lalai, dalam kondisi terlalu lelah atau dalam keadaan sakit
3. Tidak tersedia
alat-alat pengaman
4. Alat kerja
atau alat produksi yang digunakan dalam keadaan tidak baik atau tidak layak
pakai
Bencana
kecelakaan kerja tersebut dapat menimbulkan korban dan kerugian dalam bentuk:
1. Pekerja
atau orang lain meninggal atau luka
2. Alat produksi rusak
3. Bahan baku dan
bahan produksi lainnya rusak
4. Bangunan
terbakar atau roboh
5. Proses
produksi terhenti atau terganggu
C. RUANG LINGKUP DAN
TUJUAN K3
Berdasarkan
ketentuan pasal 2 Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 bahwa yang diatur dalam
Undang-undang nomor 1 Tahun 1970 ialah keselamatan kerja dalam segala tempat
kerja baik di darat, di dalam tanah, di permukaan air, di dalam air maupun di
udara yang berada di dalam wilayah kekuasaan hukum Republic Indonesia.
Tujuan
dan sasaran Undang-undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja antara
lain:
1. Agar tenaga
kerja dan setiap orang lainnya yang berada dalam tempat kerja selalu dalam
keadaan selamat dan sehat
2. Agar
sumber-sumber produksi dapat dipakai dan digunakan secara efisien
3. Agar proses
produksi dapat berjalan secara lancer tanpa hambatan apapun
D. MENJAGA K3 ALAT KERJA
Penggunaan
alat kerja harus selalu memperhatikan beberapa hal antara lain sebagai berikut:
1. Penggunaan
alat harus sesuai dengan pletunjuk penggunaanya
2. Alat-alat
kerja dipakai sesuai dengan peruntukannya
3. Penggunaan
alat harus disesuaikan dengan kemampuan atau daya kerja alat tersebut.
4. Setiap pegawai
yang akan mempergunakan alat-alat telah memiliki keahlian dan terampil dalam
menggunakan alat tersebut
5. Setiap pegawai
telah mengerahui kelebihan klelemahan dan bahaya yang mungkin timbul sebagai
akibat dasri alat kerja yang dipakai
6. Agar alat
kerja selalu dalam keadaan baik dan saat dipakai dapat bekerja dengan baik maka
selalu memerlukan pemeliharaan dan perawatan secara rutin.
7. Pada waktu
tertentu alat-alat perlu diservis, direparasi dasn diganti komponen-komponennya
yang sekiranya perlu segera diperbaharui
E. LANGKAH-LANGKAH
PERAWATAN UMUM MESIN TIK/ALAT KANTOR
1. Pemeliharaan
dan perawatan barang
Manfaatnya
yaitu:
a.
Barang-barang akan terpeliharaw dengan baik sehingga jarang terjadi kerusakan
b. Memperpanjang
umur barang sehingga tidak perlu diganti dalam waktu singkat
c.
Menghindari kehilangan karena terkontrol terus
d. Menghindari
penyimpanan yang tidak teratur
e. Dengan
terpelihara akan menghasilkan pekerjaan yang baik
2. Macam-macam
pemeliharaan atau perawatan barang
a. Menurut
kurun waktu
1) Pemeliharaan
sehari-hari
2) Pemeliharaan
berkala
b. Menurut jenis
barang
1) Barang
bergerak
2) Barang tidak
bergerak
3. Cara
pemeliharaan dan perawatan barang kantor
a. Selalu
membersihkan barang secara teratur
b. Selalu
memperbaiki barang yang rusak
c.
Memperhatikan cara penyimpanan barang yang baik, benar dan teratur sesuai
dengan jenis dan kode masing-masing
d. Selalu
menyimpan kembali barawng yang telah digunakan pada tempat semula dalam keadaan
gaik dan benar
e. Selalu
mengoperasikan atau menggunakan barang kantor sesuai dengan petunjuk dan aturan
pemakaiannya
4. Pemeliharaan
mesin-mesin kantor
Pengurusan
pemeliharaannya daplat ditempuh dalam tiga cara sebagai berikut:
a. Kontrak
pemeliharaan
b. Servis
perorangan
c. Servis
kantor (company operated service)
5.
Langkah-langkah perawatan mesin kantor
a. Mesin
tik manual
1) Bersihkan
semua kotoran yang melekat pada body mesin tik dengan menggunakan kain lap yang
halus
2) Bersihkan
jari-jari tuts dengan mempergunakan sikat yang halus
3) Periksa semua
kunci apakah semua dalam keadaan normal
4) Bersihkan
penggulung kertas dengan membuka penutup silinder
5) Apabila
dipandang perlu, bersihkan dengan menggunakan minyak mesin tik
6) Periksa pita
mesin tik aopakah masih dalam keadaan baik untuk dipakai
7) Apabila
mempergunakan cairan penghapus, mulailah mengetik lagi aplabila penghapus itu
benar-benar telah mongering
b. Mesin tik
listrik
1) Bersihkan
mesin tik sebelum mulai mengetik
2) Periksa lebih
dahulu apakah semua kunci atau tuts dalam keadaan normal
3) Sebelum mulai
mengetik bebaskan dahulu semua kunci
4) Cara menekan
kunci atau tuts secara perlahan sesuai dengan tebal tipisnya atau jumlah
lembaran kertas yang akan diketik
5) Tenaga yang
diperlukan disesuaikan dengan alilran listrik rumah atau kantor
6) Apabila dalam
keadaan tidak dipakai, steker hendaknya dicabut dari stop kontak
7) Tutuplah mesin
menggunakan penutup mesin
c. Mesin
pelubang kertas
1) Bersihkan
pelubang itu setiap saat
2) Pakailah
sedikit minyak pada tempat-tempat tertentu agar tidak cepat berkarat dan pisau
pelubang dapat lancar bergerak
3) Bukalah penutup
pelubang kertas yang ada di bawah apabila potongan kertas yang ada di dalamnya
sudah penuh
4) Masukkan
warkat yang akan dilubangi ke dalam mulut sesuai dengan kemampuan mesin
pelubang kertas tersebut
d. Mesin penomor
1) Bersihkan bak tinta
2) Bersihkan
indicator berikut kuncinya dengan mempergunakan sikat yang lunak
3) Silinder angka
dibersihkan dengan menggunakan sikat yang halus
4) Bibir
nomorator dibersihkan dengan menggunakan lap pbersih sehingga apabila digunakan
tidak mengotori kertas
e. Mesin
penjepret kertas
1) Bersihkan
penjepret kertas setiap saat dengan menggunakan kain lap pada lubang pengatur
dasn perut kawat jepret
2) Apabila
dipandang perlu, olesi dengan sedikit minyak plada as penjepret kertas
3) Pakailah untuk
menjepret waekat sesuai dengan kemampuan penjepret kertas tersebut
f. Mesin
pemotong kertas
1) Bersihkan
mesin dengan menggunakan kain lap yang bersih agar tidak berkarat
2) Minyakilah
mesin pada tempat tertentu sehingga mesin mudah dioperasikan
3) Pergunakan
mesin sesuai dengan kemampuannya
g. Mesin stensil
manual
1) Bersihkan body
mesin dengan menggunakan lap yang bersih
2) Bersihkan baki
kertas dan baki penadah
3) Bersihkan pembungkus
rol terhadap sisa-sisa tinta stensil yang melekat pada pinggir sebelah kanan
dan kirpi
4) Bersihkan
semua kotoran yang melekat plada bagian mesis setelah penyetensilan
h. Mesin stensil
listrik
1) Bersihkan body
mesin terhadap semua kotoran yang melekat dengan menggunakan lap yang bersih
2) Bersihkan baki
kertas dan baki penadah dari tinta stensil yang menempel
3) Cabutlah
steker dari stop kontak setiap selesai melakukan penggandaan dan posisi mesin
dalam posisi off
4) Bersihkan
bekas tinta stensil yang melekat di kanan kiri rol atau silinder mesin
5) Pada
tempat-tempat tertentu bersihkan dengan menggunakan alat sejenis sikat yang
lunak
6) Tutuplah mesin
setelah selesai menyetensil
F.
LANGKAH-LANGKAH MEREPLACE/REFILL SPAREPART/SUPPLIES BERDASARKAN MANUAL BOOK
1.
Langkah-langkah replacement/perbaikan
a. Buatlah
jadwal rutin kegiatan perbaikan
b. Catatlah
alat-alat dan mesin kantor yang akan diperbaiki kemudian tandailah atau
pisahkan dengan alat yang tidak akan diperbaiki
c. Tentukan
bagian-bagian apa saja yang akan diperbaiki atau yang harus diganti
d. Prediksi
jumlah biaya yang akan dikeluarkan untuk rencana perbaikan
e. Tentukan
siapa yang akan menjadi pelaksana perbaikan
f. Pastikan
alat-alat dan mesin kantor yang diperbaiki selalu mendapatkan garansi jika
pelaksana perbaikan diserahkan ke pihak lain
2.
Langkah-langkah mengganti suku cadang/refill sparepart
Yang
perlu diperhatikan adalah:
a.
Bagian-bagian suku cadang yang akan diganti harus memenuhi persyaratan teknis
sesuai dengan yang tertuang dalam buku petunjuk dari merek dan jenis barang
yang akan diperbaiki
b. Suku cadang
baru harus sesuai dengan kondisi suku cadang yang diganti
c. Pada saat
mengganti komponen suku cadang haruslah tepat, baik cara pemasangannya maupun
letak dan posisi alat sehingga tidask menyebabkan alat menjadi kurang berfungsi
dengan sempurna bahkan menjadi tidak berfungsi
d. Pemasangan
suku cadang dari alat yang diganti haruslah dilakukan oleh ahlinya dan memiliki
kemampuan teknis
e. Suku
cadang baru harus memenuhi kualifikasi standar dari pabrik sehingga dapat
memenuhi syarat-syarat dari segi kualitas, kemampuan, daya kerja, kapasitas dan
sebagainya
f.
Penggantian suku cadang dan persediaannya selalu dibeli dan diperoleh dari agen
resmi dari jenis dan merek barang yang dipakai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar